EjaToday.com – Kekerasan yang disebabkan oleh kenalan di media sosial (medsos) kerap terjadi. Di beberapa media massa, banyak pemberitaan tentang pemerkosaan, perampokan, penculikan bahkan pembunuhan diakibatkan kenalan di medsos.
Lalu, bagaimana cara menghindari kejahatan baik itu berupa pemerkosaan, perampokan, penculikan bahkan pembunuhan yang disebabkan kenalan di medsos?
Berikut 10 cara menghindari kejahatan kenalan di media sosial menurut pengamat media sosial dari Komunikonten, Hariqo Satria.
Pertama, jangan pernah bertemu dengan orang yang baru dikenal di medsos.
Kedua, anak 13 tahun ke bawah tidak boleh membuat akun, punya akun, apalagi menggunakan medsos untuk komunikasi.
Ketiga, untuk anak berusia 13 tahun ke atas, jangan pernah menggunakan medsos sebelum benar-benar paham, apa yang boleh dan dilarang dilakukan di medsos.
Keempat, orang tua, keluarga, guru, lingkungan agar menceritakan pada anak-anak tentang berbagai kasus dan modus kejahatan yang terjadi, akibat bujukan seseorang di medsos. Berita terkait ini banyak ditulis wartawan.
Kelima, penjahat biasanya membujuk dengan menawarkan uang, pekerjaan, kegantengan, kecantikan, barang berharga, jalan-jalan dan lain-lain, agar korbannya mau bertemu. Tolak!.
Keenam, abaikan pesan ajakan bertemu, kencan lewat DM, atau tutup fitur DM. Laporkan kepada guru, keluarga, aparat keamanan jika ada bujukan, ancaman dari siapapun, dan juga hubungi 112.
Ketujuh, untuk pelajar dan generasi muda, jangan bohong kepada orang tua, sampaikan mau kemana, wajib curhat kepada keluarga.
Kedelapan, kepada para orang tua, guru, minta atau paksa anak-anak untuk membaca, menulis, memahami berbagai aturan, etika terhadap medsos. Kalau perlu diprint, dibaca bersama dan didiskusikan.
Kesembilan, berikan pendidikan seksual pada anak sedini mungkin, konsultasikan dengan dokter, psikolog atau para pakar.
Banyak hal-hal yang menurut kita tahu, tapi anak-anak kita perlu diberi tahu. Sehingga saat ia menemukan hal tabu itu di internet, hatinya mengatakan ‘?”oh ini sudah diingatkan oleh orangtuaku”.
Kesepuluh, pastikan anak-anak paham maksud dari kalimat “hati-hati ya nak di medsos”. Persiapkan mental menghadapi situasi terburuk. Pastikan anak tidak takut, tidak sungkan curhat kepada anda.
Demikian sepuluh tips menghindari kejahatan kenalan di medsos dari Komunikonten Hariqo Satrio.
Selamat belajar dan tetap waspada dalam kondisi apapun, sebab kejahatan bisa terjadi dimana saja dan kepada siapa saja, termasuk para pelajar dan pemuda. (EjaToday.com/*)