Ejatoday.com, Pamekasan – Nuansa biru menjadi pilihan warna yang menandai dibukanya kembali 35 Coffe Pamekasan, Sabtu malam, (16/11/2024).
Kafe yang terletak di Jalan Raya Sumenep-Pamekasan, Desa Buddagan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, itu sempat fakum selama dua tahun imbas pandemi Covid-19.
Tahun 2019 lalu, 35 Coffe memulai bisnis di bidang makanan dan minuman, hingga menjadi salah satu pilihan bagi tempat tongkrongan Gen Z dan kaum milenial.
“Dan akhirnya pada tahun 2022 lalu, kami terpaksa menutup 35 Coffe lantaran keadaan sudah tidak memungkinkan,” tukas Ipda Fajri, pemilik 35 Coffe.
Dua tahun fakum, rupanya jadi pembelajaran harga bagi dirinya. Dia kemudian mematangkan beberapa konsep untuk kembali bersaing di dunia bisnis Food and Beverage (F&B).
“Mengapa warna biru? Karena warna ini merupakan lambang stabilitas, ketenangan, kesetiaan dan kebijaksanaan,” terang Fajri.
Pria yang juga sebagai Kanit Tipidkor Polres Pamekasan mengungkapkan dibukanya kembali 35 Coffe sebagai bentuk dukungan terhadap salah satu Asta Cita Presiden Prabowo yaitu, Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatit, dan melanjutkan
pengembangan infrastruktur.
“Hadirnya 35 Coffe tentunya bisa menambah lapangan pekerjaan dan mendorong kemandirian usaha,” terangnya.
Peresmian 35 Coffe juga dihadiri langsung Kapolres Pamekasan, AKBP Jazuli Dani Iriawan dan CEO Bawang Mas Group, H Khairul Umam.