EjaToday.com – Pondok Pesantren Nuswantoro yang dimiliki oleh Youtuber Samsudin Jadab di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Blitar, ternyata tidak memiliki izin resmi dari Kemenag. Hal itu diungkapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar.
Menurut Kemenag Blitar, ponpes tersebut tidak digunakan untuk kegiatan keagamaan, melainkan hanya untuk keperluan pembuatan konten (content creator).
Humas Kemenag Kabupaten Blitar, Jamil Mashadi, menjelaskan bahwa berdasarkan penelusuran, Ponpes milik Samsudin Jadab tidak memiliki izin pendirian dari Kemenag. Belum ada izin operasional yang dikeluarkan oleh Kemenag Blitar terkait Ponpes Samsudin.
“Hingga saat ini, kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar belum menerbitkan izin operasional. Jika ada izin yang diajukan secara online, Kemenag akan melakukan verifikasi secara faktual. Sampai sejauh ini, kami belum menerima data dari sistem online yang kami kelola terkait izin operasional pondok pesantren,” katanya sebagaimana dilansir dari BeritaSatu, Selasa (19/12/2023).
Menurut Jamil, Samsudin Jadab merupakan seorang Youtuber yang menggunakan kedok pondok pesantren. Namun, saat ditelusuri di lokasi, tidak ditemukan kegiatan belajar mengajar seperti mengaji dan menimba ilmu agama Islam yang lazim dilakukan di pondok pesantren.
“Warga Blitar dan Kemenag Kabupaten Blitar melihat Mas Samsudin adalah content creator. Dia Youtuber. Kalau tidak punya keahlian lain (ilmu agama, red) jangan dilakukan, karena akan merugikan masyarakat umum,” tegasnya.
Terkait insiden penemuan korban meninggal dunia di toilet, Kemenag mengimbau masyarakat untuk bijak memilih pondok pesantren yang benar-benar mengajarkan ilmu agama, bukan hanya untuk keperluan pembuatan konten.
“Masyarakat kita imbau untuk cerdas, untuk pintar, untuk pandai memilah dan memilih pondok pesantren yang mengajarkan ilmu agama. Oleh karena itu, Kemenag akan terus melakukan sosialisasi di lembaga-lembaga pondok pesantren agar mengikuti regulasi atau aturan yang dikeluarkan pemerintah,” kata Jamil Mashadi.
Sebelumnya, Suwarti (59), warga Tambak Asri Melati, Kelurahan Morokrembang, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di toilet Pondok Pesantren Nuswantoro milik Youtuber Samsudin Jadab pada Senin (11/12/2023).
Kejadian tersebut baru dilaporkan ke polisi oleh keluarga korban setelah tiga hari korban tidak pulang, setelah izin untuk melakukan pengobatan alternatif di Pondok Pesantren Samsudin Jadab. (EjaToday.com-12)
