EjaToday.com – Sebuah pepatah yang tidak asing di telinga ‘Banyak jalan menuju Roma’ layak disematkan atas upaya dari calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan dan calon wakil presiden nomor urut 03 Mahfud MD yang berusaha memikat hati masyarakat Indonesia.
Kedua kandidat capres-cawapres di Pemilu 2024 ini menjajal platform TikTok untuk lebih dekat dengan pemilih.
Live TikTok keduanya diakui atau tidak berdampak pada perluasan jangkauan kampanye masing-masing.
Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Billy David Nerotumilena menyatakan bahwa kampanye kreatif seperti program “Desak Anies dan Slepet Imin” menjadi alat untuk mengenalkan pasangan nomor urut 1 kepada para pemilih pemula.
“Untuk menggaet pemilih pemula, kami mengagendakan kampanye kreatif, termasuk menyasar sosial media,” katanya dilansir dari tempo.co, Selasa (2/1/2024).
Menurut Billy Anies-Muhaimin dari awal menyusun visi misi, juga memasukkan pemikiran anak muda dan masa depan mereka ke dalam program kerjanya.
Pemilih pemula, ujar dia, merupakan anak-anak yang akrab dengan media sosial sehingga Timnas AMIN menyiasati dengan berkampanye kreatif agar pesan atau gagasan yang dibawa oleh pasangan AMIN dapat mengena kepada mereka.
Salah satu kampanye kreatif yaitu dengan menggelar program Desak Anies, di mana para pemuda dari berbagai latar belakang dapat bertanya dan mengetahui apa yang akan dilakukan pasangan AMIN ketika terpilih nanti.
“Kalau kampanye kreatif untuk menggaet mereka adalah aktifitas yang sudah kami lakukan. Seperti Desak Anies banyak yang datang pemilih pemula yang belum pernah memberikan hak suaranya,” tutur dia
Sementara Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Andika Perkasa, di Media Centre TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Senin (1/1/2024), mengatakan, penggunaan fitur live di Tiktok oleh Mahfud dalam beberapa hari ini sebenarnya tak terlepas dari masukan Deputi Kanal Media dan Deputi Komunikasi 360 TPN.
Ini, kata Andika, disebut menjadi salah satu strategi untuk memaksimalkan suara Ganjar-Mahfud di kalangan generasi muda.
”Jadi, dengan strategi ini, kami harap bisa reaching outseluas-luasnya (pengguna Tiktok),” katanya dilansir dari Kompas.id, Selasa (2/1/2024). (EjaToday.com/*)